23/07/2024

PERAKITAN KOMPUTER

 A. Sejarah

Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali. 

Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. 

Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy.

Gambar 1. Sejarah Komputer.

Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks. Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania .

Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW. Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I. Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.

Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut “bahasa (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dn silinder magnetik untuk penyimpanan data.

B. Merakit Komputer

Gambar 2. Merakit Komputer

Hampir semua pekerjaan melibatkan komputer. Akan tetapi, pemahaman terhadap komputer sangat minim. Padahal, ilmu komputer termasuk mudah untuk dipelajari. Hanya butuh waktu dan kesabaran dalam mempelajarinya. 

Untuk menguasai ilmu komputer, tidak perlu lulusan sekolah teknik, atau kursus secara khusus mendalami ilmu komputer. Sekarang, banyak yang memiliki kemampuan handal dibidang komputer. dan mampu untuk menggunakan berbagai aplikasi komputer. Pengolah kata (MS. Word dan Open Office), worksheet (excel dan Calc) dan presentasi (Power Point dan Impress). Editing audio dan video. Editing foto. Membuat desain grafis untuk logo, baner, spanduk, gambar 2D dan 3D. menggunakan internet. Bahkan, diantaranya sudah ada yang mampu mengkonsfigurasi jaringan komputer dan membuat website (situs) sendiri, baik yang berbayar atau blog gratisan seperti Wordpress, Blogspot dan Multiply. 

Kemampuan dalam bidang komputer tidak pula harus selalu dibimbing oleh teknisi dan guru jebolan universitas teknologi jurusan komputer. Sekarang, buka internet kemudian cari tutorial suatu program dan praktekan. Banyak situs, milis, wiki dan perkumpulan di internet yang intens membahas suatu aplikasi atau program. Mereka sharing ilmu yang mereka miliki, apapun ada. Jadi, tidak ada yang sulit bagi mereka yang mau belajar dan berusaha. Just Ask Mbah Google! (tanyakan saja pada Mbah Google!) Diantara kemampuan mendasar dalam bidang komputer adalah MERAKIT. 

Merakit yaitu menyatukan komponen-komponen yang dibutuhkan agar komputer bisa berjalan sesuai dengan yang kita inginkan. Bagi mereka yang belum pernah merakit komputer, sepertinya terlihat susah. Gimana gitu merakit ?! Padahal, praktek merakit bisa selesai dalam waktu kurang dari setengah jam. Atau digenapkan menjadi satu jam. Ya, merakit komputer bisa dikuasai dalam satu jam saja. Jika ditambah teori dan pengenalan berbagai hardware (perangkat keras), kita tambah satu jam. Jadi, dalam waktu dua jam, kita sudah bisa merakit komputer dan paham perangkat yang dibutuhkan serta fungsi-fungsi masing-masing.

B. 1. Komponen-komponen Komputer

  1. Casing
    Casing adalah sebuah case (wadah) tempat menyimpan semua komponen computer. Juga untuk meletakkan alat pendingin (cooling fan) dan meng-ground listrik yang terdapat pada komponen-komponen yang ada melalui rangka yang terbuat dari besi. Biasanya, casing yang dijual sudah menyertakan Power Supply standar. Tapi, kalau ingin Power Supply yang lebih bagus, silahkan membeli secara terpisah. Kesalahan umum (common mistake) yang sering terjadi dikalangan mereka yang awam terhadap komputer adalah menganggap casing sebagai CPU (Central Prosesing Unit) atau Processor. Padahal, sangat jauh perbedaanya. Casing hanya wadah sedangkan processor adalah otak atau jantung sebuah computer (lihat bahasan No.3 ). Casing sebetulnya bukan merupakan alat proses, tapi karena ia merupakan wadah semua hardware maka saya memasukanya ke kategori proses, untuk memudahkan pengelompokan saat membahas masing-masing bagian.


  2. Power Supply
    Power Supply adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai tegangan langsung kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardware komputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supply berupa kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing.


  3. Motherboard / Mainboard

    Motherboard (atau biasa disebut mainboard, systemboard, logic board, baseboard atau mobo) merupakan sebuah printed circuit board (PCB) yang bertindak sebagai tulang belakang pada sebuah komputer, sebab motherboard menyediakan sebuah konektivitas elektrik yang disebut bus sehingga semua komponen dan perangkat eksternal pada motherboard tersebut dapat terhubung.


  4. RAM

    Random Access Memory (RAM) adalah adalah sebuah komponen yang terdapat pada komputer atau gadget dengan fungsi untuk menyelesaikan instruksi-instruki yang diberikan dari perangkat input, secara acak dan cepat.

    RAM juga memiliki fungsi sebagai media penyimpanan sementara, yang fungsinya hampir mirip dengan harddisk, namun kalo harddisk memang betul-betul tempat penyimpanan yang tetap. Semakin besar RAM yang dimiliki oleh perangkat komputer ataupun gadget, maka kecepatan pengoperasian perangkat tersebut akan semakin bertambah.


  5. Processor
    Jika kita berbicara soal otak manusia, kita juga akan menyinggung dan membicarakan otak komputer. Komputer juga memiliki otak yang dinamakan processor, dengan otak ini maka komputer bisa digunakan untuk pengolahan data. Sama halnya dengan otak kita, saat menerima input maka processor akan mengolahnya menjadi output yang dibutuhkan pengguna. Processor juga menjalankan berbagai perintah yang masuk dari pengguna. Processor pada umunya ditempatkan pada matherboard dan ada beberapa jenis processor yang bisa ditempatkan di komputer.Semakin baik kualitas processor dalam komputer, laptop ataupun notebook, maka semakin bagus kinerja komputer atau laptop tersebut. Di pasaran beberapa jenis processor yang sangat terkenal dan bersaing adalah Intel dan AMD. Kedua processor ini memang memiliki kualitas yang cukup bagus, bahkan beberapa perangkat yang menggunakan processor ini harganya lebih mahal. Kualitas kedua processor ini mendukung kinerja komputer jauh lebih baik. Masing-masing processor memiliki tipe yang berbeda, jika ingin membel laptop, notebook ataupun komputer yang berkualitas, pastikan Anda mengenal tipe-tipe dari processor terlebih dulu.


  6. Harddisk
    Hard Disk (HD) atau Cakram Keras merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Hardisk diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Hardisk pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Hardisk zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB. Data yang disimpan dalam Hardisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah cakram keras, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.


  7. Heatsink Fan
    Heatsink adalah penyerap panas yang dipancarkan processor. Terbuat dari logam seperti alumunium. Bentuknya lingkaran atau segi empat. Proses penyerapan panas akan lebih optimal jika antara Processor dan Heatsing terdapat Thermal Paste. Diatas Heatsing terdapat Kipas (Fan) yang sangat penting keberadaanya untuk mendinginkan suhu processor. Heatsing dan Kipas harus dibersihkan dari debu secara berkala. Keterlambatan membersihkan akan menimbulkan suara bising akibat debu yang memenuhi Heatsing atau kipas yang aus.


  8. Optical Drive
    Sebelum memahami CD-ROM dan DVD-ROM, mari kita kenali terlebih dahulu kepingan CD-R dan DVD-R. CD-R adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Kepingan CD pada awalnya hanya untuk audio dan video saja. Akan tetapi, setelah perkembangan teknologi semakin meningkat, kepingan CD ini bisa digunakan untuk mengimpan berbagai data dan aneka program computer. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta bita. CD-R bersifat read only (hanya dapat dibaca, dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-R, alat utama yang diperlukan adalah CD-ROM DRIVE. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write/RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW. Alat untuk menulis data ke keping CDR adalah CD-RW Drive. Proses menulis data ke CD dikenal dengan istilah BURNING. Adapun DVD-R adalah sejenis cakram optik yang dapat digunakan untuk menyimpan data, termasuk film dengan kualitas video dan audio yang lebih baik dari kualitas VCD. "DVD" pada awalnya adalah singkatan dari digital video disc, namun beberapa pihak ingin agar kepanjangannya diganti menjadi digital versatile disc (cakram serba guna digital) agar jelas bahwa format ini bukan hanya untuk video saja. Karena konsensus antara kedua pihak ini tidak dapat dicapai, sekarang nama resminya adalah "DVD" saja, dan huruf-huruf tersebut secara "resmi" bukan singkatan dari apapun. DVD-R bisa dibaca menggunakan DVD-ROM DRIVE. Jenis DVD yang bisa ditulisi berulang kali adalah DVD-RW dan bisa ditulisi menggunakan DVD-RW DRIVE.


  9. Kabel Data
    Kabel data, adalah kabel sebagai tempat penyalur data-data komputer yang dikirmkan dari 1 perangkat ke perangkat lain.

  10. Perangkat Display
    Perangkat display, adalah perangkat-perangkat yang digunakan untuk menampilkan hasil pengolahan komputer, bisa berupa monitor, printer, speaker, dll.

  11. Monitor
    Adalah perangkat yang digunakan untuk menampilkan proses dan data yang ada di komputer.

  12. Keyboard
    Adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan perintah berupa teks.

  13. Mouse
    Adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan perintah, dan juga mengatur proses berupa pointer.
B.2. Merakit Komputer

1. Pasang prosesor pada motherboard

Akan lebih baik untuk memasang prosesor terlebih dahulu sebelum memasang motherboard karena lebih mudah untuk memasang. Untuk memasang prosesor pada motherboard:

  • Pertama, kami menentukan posisi pin 1 pada prosesor dan soket prosesor pada motherboard, yang biasanya di area terpojok.
  • Angkat tuas pengunci soket sehingga terbuka
  • Sesuaikan posisi kaki prosesor dengan lubang soket. Jika ya, dorong prosesor ke dalam soket hingga terpasang dengan benar.
  • Kunci lagi dengan tuas pengunci.

2. Pasang motherboard

Untuk memasang motherboard di casing, tempatkan motherboard di casing, sesuaikan lubang antara casing dan lubang motherboard, dan kunci dengan sekrup.

Pasang pendingin atau heatsink

Setelah memasang prosesor, pasang heatsink untuk mencegah prosesor memanas. Unit pendingin ini ditempatkan pada prosesor dan dilengkapi dengan perangkat penahan agar tidak lepas. Pertama lapisi pendingin dengan gel konduktif (penghantar) panas. Jika heatsink Anda memiliki kipas, konektor daya kipas / kipas tersambung ke motherboard.

4. Memasang Memori RAM

Memasang Ram tidak lah sesulit memasang modul yang lainnya, kalian hanya sekedar membuka tuas tempat Ram menempel seperti gambar dibawah ini, jika RAM sudah dimasukan dalam posisi yang benar dan rata kemudian tutup atau kunci kembali tuas pada mainboard tempat dipasangnya RAm tadi

5. Pasang catu daya atau Power Supply

Ketika kita membeli sebuah casing, biasanya power supply sudah terpasang. Nah, jika power supply tidak terpasang, cara memasangnya, yaitu:

  • Tempatkan power supply di belakang casing dan kencangkan dengan sekrup.
  • Pasang konektor daya dari power supply ke motherboard bersama dengan kabel-kabelnya.

6. Pasang kabel motherboard dan casing

  • Pasang kabel koneksi IDE primer dan sekunder pada motherboard.
  • Untuk motherboard non-ATX, sambungkan kabel koneksi serial dan paralel ke konektor pada motherboard.
  • Ada lubang di bagian belakang casing tempat konektor tambahan tanpa slot dapat dimasukkan. Buka terminal lubang tertutup dari pelat pengunci sekrup, masukkan terminal yang akan dipasang, dan pasang kembali sekrup.
  • Sambungkan kabel koneksi mouse dan keyboard ke motherboard.
  • Koneksi kabel lainnya seperti LED, speaker internal, dan port pada casing komputer.

7. Pasang drive

Cara memasang drive seperti hard disk, CD-ROM / DVD-ROM :

  • Masukkan drive ke casing dari depan. Pertama, sesuaikan pengaturan jumper (seperti Master atau Slave) pada drive, dan kemudian pasang sekrup agar drive tidak kendur.
  • Sambungkan kabel IDE ke drive dan konektor pada motherboard (konektor utama akan digunakan terlebih dahulu).
  • Ketika kabel IDE terhubung ke 2 (dua) drive, drive pertama ditetapkan sebagai master dan yang lainnya sebagai slave sebagai pengaturan jumper.
  • Dua drive tambahan dapat dihubungkan melalui konektor IDE sekunder pada motherboard.
  • Sambungkan kabel daya dari catu daya setiap drive.

8. Pasang Card Adapter

Card Adapter yang biasanya dipasang adalah kartu suara, kartu video, modem, dan adaptor SCSI. Metode pemasangannya adalah: Masukkan adaptor kartu ke slot yang tersedia pada motherboard, tekan hingga konektornya sepenuhnya dimasukkan, dan kemudian masukkan sekrup sebagai kartu cadangan.

9. Fase terakhir dari rakitan komputer

Ketika semua langkah dalam unit komputer telah selesai, tutupi dengan selubung dan sekrup. Sambungkan kabel dari adaptor AC ke outlet dinding dan sambungkan konektor monitor ke konektor kartu grafis, konektor kabel keyboard, dan konektor mouse ke konektor mouse.

10. Tinjau hasil unit komputer

Setelah komputer terpasang, kita meninjau dan menguji hasilnya dengan program BIOS. Metodenya adalah:

  • Nyalakan komputer dan monitor, lihat layar monitor, dan perhatikan suara melalui speaker.
  • Sekarang program Bios Fost secara otomatis mendeteksi perangkat keras yang diinstal pada komputer.
  • Buat pengaturan untuk kapasitas hard disk dan urutan boot.
  • Setelah Anda menyimpan pengaturan dan menyelesaikan Pengaturan BIOS, komputer memuat sistem operasi dengan urutan pencarian yang cocok dengan pengaturan urutan boot di Bios.
  • Masukkan CD yang dapat di-boot berisi sistem operasi ke dalam drive pencarian.

11. Solusi jika Anda mengalami masalah dengan hasil perakitan komputer

  • Nyalakan komputer. Jika komputer dan monitor tidak dinyalakan, periksa apakah kabel listrik sudah terhubung ke stopkontak.
  • Saat jam dihidupkan, hitam / warna muncul di layar. Pasti ada kesalahan. Saat CPU berbunyi bip, perbaiki lokasi RAM / memori dalam soket.
  • Jika adaptor kartu tidak dikenali, periksa apakah adaptor kartu terpasang dengan benar di slot atau tidak.
  • Jika LED pada HDD atau CD menyala, periksa apakah konektor terhubung atau tidak.
Sumber referensi:
1. Buku Panduan Merakit Komputer karya Asep Roni Firmansyah, 2011.
2. E-book Dasar Teknik Jaringan Komputer, Tri Ash Shiddiq, SMK Mekanik Cibinong.
3. https://www.lifewire.com/death-of-the-computer-optical-drive-832403
4. https://en.wikipedia.org/wiki/Heat_sink
5. https://www.ruangguru.com/blog/yuk-ingat-kembali-sejarah-perkembangan-komputer
6. https://blogs.powercode.id/yuuk-kenali-apa-itu-ram-pengertian-sejarah-perkembangan-ram-dan-struktur-ram-beserta-fungsinya/
7. https://dokterharddisk.com/perbedaan-antara-hdd-dan-ssd.html
8. https://medium.com/@AgungP371923/pengertian-motherboard-beserta-fungsi-dan-jenis-jenis-motherboard-e258f5b17290
9. https://www.klipartz.com/id/sticker-png-brxqf
10. https://www.kompasiana.com/dimensidata/5616342ff59273c707174f93/mengenal-jenis-macam-tipe-processor-amd-dan-intel
11. https://jabatanteknologimaklumatmunikasikvjuasseh.wordpress.com/power-supply/
12. https://metrokomputer.id/product/casing-komputer-simbadda-sim-v-3150-3152/
13. https://mkacademy.id/alat-dan-bahan-yang-perlu-disiapkan-dalam-merakit-komputer/

No comments:

Post a Comment